PURBALINGGA – Gedung Balai Benih Ikan (BBI) milik Dinas Peternakan Dan Perikanan (Dinnakan) Kabupaten Purbalingga yang berlokasi di Kecamatan Kutasari akan dijadikan penampungan sementara eks anggota Gafatar dari Purbalingga.

 Gedung yang berjumlah dua buah berlantai dua, berisikan enam kamar dan dua ruang pertemuan mampu menampung 160, juga dilengkapi tujuh MCK serta dapur juga mushola. Dengan jumlah kamar tidur sebanyak enam kamar serta 37 tempat tidur tersebut, diharapkan mampu menampung anggota eks Gafatar yang akan segera tiba di Purbalingga.

“Apabila kamar tidak mencukupi, pihaknya menyediakan ruang aula dan ruang meeting di dikedua gedung tersebut apabila kamar yang ada tidak mencukupi untuk menampung eks anggota Gafatar,” kata Sekretaris Dinnakan Kabupaten Purbalingga Udit, usai mendampingi Penjabat Bupati Purbalingga Budi Wibowo, Komandan Kodim 0702 Purbalingga Letkol Kav Dedi Saprudin, Kapolres Purbalingga AKBP Anom Setiadji, Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Purbalingga Ngudiarto, Camat Kutasari beserta Muspika Kecamatan Kutasari pada peninjauan tempat penampungan eks anggota Gafatar di Gedung BBI Kabupaten Purbalingga Selasa (26/1).

Disela-sela peninjauan, Penjabat Bupati Purbalingga Budi Wibowo mengatakan, dengan ditunjuknya gedung BBI sebagai tempat penampungan bagi eks anggota Gafatar, pihaknya akan membuat agar tempat tersebut dibuat senyaman mungkin sebagai tempat penampungan sementara. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala Bagian Umum Setda untuk membantu mempersiapkan tempat tersebut, sebelum digunakan agar dirapikan dan benahi.

“Saya sudah perintahkan Kabag Umum agar memerintahkan stafnya untuk membantu merapikan kondisi gedung, agar terlihat rapih dan nyaman,”tuturnya.

Selain itu, kata Budi, pihaknya dengan jajaran Polres Purbalingga dan Kodim 0702 Purbalingga juga sudah menyiapkan psikolog untuk mendampingi  mereka selama di penampungan. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Purbalingga Ngudiarto juga sudah siap membantu  menyiapkan Taruna Siaga Bencana (Tagana).

Berdasarkan laporan yang diterima oleh Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Purbalingga, saat ini, data yang diterima dari Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, ada sedikitnya tiga orang jumlah eks anggota Gafatar yang akan kembali ke Purbalingga.. Namun, data jumlah anggota eks Gafatar yang akan kembali ke Purbalingga tersebut masih terus berubah atau bersifat dinamis, karena baru sebagian dari mereka tiba di Jawa Tengah dan tidak semuanya kembali ke Purbalingga.  Sedangkan dari ketiga orang mantan anggota Gafatar yang akan ke Purbalingga, tidak semuanya warga Purbalingga. Ada diantara mereka yang berdomisili di Depok Jawa Barat, namun akan kembali kerumah orangtuanya di Purbalingga, kata Kepala Kesbangpol Kabupaten Purbalingga Satya Giri Podo. (Sukiman)