PURBALINGGA, INFO- Penerimaan Surat Keputusan (SK) Bupati  bagi 1644 Guru Tidak Tetap (GTT) yang ada di Kabupaten Purbalingga pada Januari silam, sedikit memberi rasa lega  bagi para GTT tersebut. Hal tersebut terungkap dalam acara silaturahmi forum GTT dengan Bupati Purbalingga, Selasa (3/4) di Pendapa Dipokusumo Purbalingga.

Ketua forum GTT Purbalingga, Abas Rosadi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati yang telah dengan berani mengeluarkan SK. Menurur Abas, Bupati benar-benar bisa mengayomi para GTT yang tak jarang nasibnya terkatung-katung. Bupati dinilai mampu berargumentasi dengan pejabat pusat agar para GTT bisa sedikit diperhatikan.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bupati. Beliau benar-benar bisa menjadi ayah bagi kami dan bisa melindungi kami,” kata Abas.

Abas menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga telah melakukan best action dengan adanya SK Bupati untuk para GTT. Dia berharap Pemkab Purbalingga akan terus memperjuangkan para GTT sehingga nasib mereka tidak terkatung di kemudian hari. Ke-1644 GTT itu juga akan terus mengikuti dinamika pendidikan di Indonesia agar tidak ketinggalan informasi mengenai hal tersebut.

Bupati Tasdi yang memulai sambutannya dengan membagikan door prize mengingatkan para GTT untuk tetap menjaga semangat dalam bekerja. Dia beranggapan apa yang telah dilakukan Pemkab Purbalingga telah sesuai dengan track dan bisa dipertanggungjawabkan. Dia berujar, Pemkab siap menanggung resiko jika di kemudian hari akan ada masalah yang timbul.

“Kita sudah berada dalam track yang sudah kami godog sebelum SK GTT kami terbitkan,” pungkas Tasdi. (PI8).

Ket foto: Silaturahmi GTT dengan Bupati.