PURBALINGGA-INFO, THR (Tunjangan Hari Raya) yang biasanya diterimakan kepada para karyawan baik swasta maupun negeri kali ini merambah kepada guru ngaji. Sebanyak 500 guru ngaji di Purbalingga mendapatkan THR dari karyawan PT. Herba Emas Wahidatama (PT. HEW).

Direktur Utama PT. HEW H Rofik Hananto mengatakan THR yang dihimpun berasal dari zakatnya para karyawan yang dikumpulkan dalam satu tahun lalu. Zakat yang dibagikan bukan dari dana CSR (Corporate Social Responsibilty) atau zakatnya perusahaan tapi zakatnya para karyawan.

“ Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi kepada guru ngaji di Purbalingga dan PT HEW. Pentasarufan disalurkan oleh Lembaga Amil Zakat Al Ikhsan (Lazis) Jawa Tengah,” kata Rofik saat di Pendopo Dipokusumo, Selasa (26/4/2022).

Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat R. Imam Wahyudi yang mewakili Bupati Purbalingga menyampaikan terima kasih kepada Lazis Jateng atas sinergitasnya dengan Pemerintah Kabupaten Purbalingga selama ini. Dengan adanya pentasarufan ini sebagai upaya mengentaskan kemiskinan.

“Kepada PT. HEW atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih yang telah menyalurkan zakat perusahaannya melalui Lazis Jateng dalam bentuk THR kepada 500 guru ngaji di Purbalingga. Semoga pembagian THR ini bisa dimanfatkan dengan baik, bisa membantu para guru ngaji,” tambahnya

Ketua Basnas Kabupaten Purbalingga H. Chumaidi mengatakan sangat senang dengan kegiatan ini, dan Basnas Purbalingga siap untuk bekerjasama dengan lembaga Lazis yang lainnya. Bukan hanya pentansarufan saja namun bisa dilakukan dengan kegiatan yang lain.

“ Misal Lazis yang satu dananya untuk digulirkan, Lazis yang lain memberikan pendapingan Salin bermitra dan tidak saling menonjolkan diri sendiri antar semua LAZ (Lembaga Amil Zakat). Sehingga LAZ bisa meringankan beban pemerintah terkait penanggulangan kemiskinan” pungkasnya.