PURBALINGGA – Dalam rangka percepatan serta inovasi proyek perubahan pada pelaksanaan pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Kelurahan Purbalingga Wetan Kecamatan Purbalingga meluncurkan/launching Member Card (kartu anggota) untuk  RT dan kader PKK.

Pemberian member card dengan tujuan memberikan penghargaan kepada ketua rukun tetangga (RT) serta kader PKK yang telah memotivasi guna mendukung dan memberikan kesadaran masyarakat dalam membayar PBB tepat waktu.

“Pemberian member card ini adalah bagi RT dan kader PKK yang mampu memotivasi kepada warga masyarakat dilingkungannya untuk memberikan kesadaran dalam membayar pajak sebelum jatuh tempo,”terang Project Leader yang juga peserta Pendidikan Latihan Kepemimpinan (Diklatpim) IV Angkatan 76 Provinsi Jawa Tengah 2016 Sarif Sujoko di Stadion Goentoer Drajono Minggu (11/9) saat Launching Member Card Pelunasan PBB oleh Bupati Purbalingga yang diwakili oleh Kepala Dinas Pengelolaan Kekayaan Aset Daerah (DPKKAD) Kabupaten Purbalingga Yanuar Abidin.

Menurut Sarif, mekanisme pemberian member card berlaku bagi RT dan kader PKK yang memotivasi warganya untuk melunasi PBB lebijh awal dan akan mendapatkan diskon/potongan harga di berbagai stake holder  eksternal sebanyak 10 persen hingga lima persen di stake holder eksternal yang ditunjuk diantaranya rumah makan dan toko dalam setiap tarnsaksinya.

“Untuk diskon sebanyak 10 persen apabila lunas PBB pada bulan Agsustus 2016 dan diskon lima persen bagi lunas PBB pada Bulan September 2016. Dan untuk masa berlaku  member card tanggal 1 September  2016 hingga 31 September 2017,”jelasnya.

Selanjutnya, tambah Sarif, sebagai sosialisasi  khusus kegitan launcing idi adalah rukun warga (RW) enam dan satu RT di  Kelurahan Purbalingga Wetan. Kedepan untuk jangka panjang pihaknya akan bekerja sama dengan berbagai stake holder eksternal guna mendukung proyek tersebut adalah taman rekresasi, lembaga pendidikan dan perusahaan. Sedangkan dasar kegiatan tersebut merupakan salah satu materi  dan implemetasi pelaksaan Diklatpim IV Angkatan 76 Provinsi Jawa Tengah Tahun 2016 dengan harapan peserta mampu berpikir kreatif dan inovatif. Sehingga pada tahapan implementasi dalam tugas dan fungsinya mamapu membuat perubahan di lingkungan kerjanya.

Dalam sambutannya Bupati Purbalingga Tasdi yang dibacakan oleh Kepala DPKKAD Kabupaten Purbalingga Yanuar Abidin mengatakan, bahwa salah satu pendapatan asli daerah (PAD) yang ikut menyumbangkan pendapatan cukup besar adalah dari sector perpajakan. Sektor tersebut telah memberikan sumbangan yang signifikan  dalam berkontribusi pada penyelenggaraan pembangunan daerah.

“Perananan pajak sangat strategis sekali dalam ikut mendukung dan menunjang tingkat perekonomian dan pembangunan daerah,”tuturnya.

Bupati berharap, agar langkah dan terobosan yang sudah dilakukan oleh Kelurahan Purbalingga Wetan tersebut, dapat ditiru oleh kelurahan atau desa lain di Purbalingga sebagai virus positif kepad ketua RT/RW agar warganya dalam pembayaran pelunasan PBB seawal mungkin tanpa menunggu jatuh tempo.(Sukiman)