PURBALINGGA – Saat menghadiri Pengajian Akbar di Dusun Pring Desa Serang Kecamatan Karangreja Minggu (2/10), Bupati Purbalingga Tasdi bersama rombongan pimpinan OPD mendapat keluhan dari warga. Pasalnya selain pihak dusun sudah berswadaya membangun penerangan jalan, namun saat ini warga setempat khususnya anak-anak usia taman kanak-kanak belum mempunyai gedung sendiri yakni masih menumpang di rumah warga.

“Disini warga sudah dapat berswadaya membuat penerangan jalan serta sudah menyala sebulan lamanya. Untuk itu, selanjutnya sudah mulai ada kegiatan dan membuat semangat. Namun disini ada kebutuhan yang tidak kalah penting, yaitu warga masyarakat Dusun Pring membutuhkan gedung untuk madrasah atau gedung Taman Kanak Kanak (TK),”kata salah satu warga Dusun Pring Usman.

Menurut Usman, warga Dusun Pring agak keberatan untuk bersawadaya guna membangun gedung tersebut, padahal pelaksanaan kegiatan belajar mengajar TK sudah berjalan kurang lebih tujuh tahun

“Bahkan TK tersebut sudah menamatkan siswanya, namun saat ini gedungnya masih menumpang di rumah warga,”jelasnya.

Mendengar keluhan warga dusun tersebut, Bupati Purbalingga Tasdi langsung merespon dengan memberikan bantuan sebesar Rp100 juta untuk membangun gedung TK melalui anggaran bantuan khusus untuk desa yang disalurkan lewat desa.

“Supaya nanti saya tidak ikut mengurusi pembangunannya, nanti dananya akan diberikan lewat desa saja pada tahun 2017 dan kalau saya kasih Rp100 juta kayaknya cukup untuk membangun gedungTK di Dusun Pring ini,”ucapnya.

Menurut Bupati, hal tersebut dilakukan karena pihaknya melihat semangat dari warga dan anak-anak dalam kegiatan belajar mengajar di dusun tersebut cukup bagus, sehingga bantuan tersebut perlu diberikan untuk dudun tersebut

“Karena semangat warga dan anak-anaknya dalam belajar cukup bagus nanti dana tersebut akan dimasukan dalam anggaran bantuan khusus, untuk membangun TK supaya anak-anak kita dapat sekolah,”ujarnya. (Sukiman)