PURBALINGGA- Koran sebagai barang bekas yang tak bermanfaat, namun ditangan ibu-ibu PKK bisa di sulap dijadikan aneka kerajinan yang unik dan menarik dan bernilai ekonomi. Koran bekas tersebut di sulap menjadi beberapa kerajinan seperti vas bunga, tempat buah, tempat premen, miniatur pendopo dan berbagai kerajinan lainnya.

Kegiatan yang digelar oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Purbalingga tersebut bertujuan untuk memberdayakan para ibu-ibu dalam pemanfaatan barang bekas bisa ditingkatkan menjadi barang yang bisa dijual. Hal tersebut disampaiakan oleh ketua TP PKK, Erni Widyawati saat membuka lomba ketrampilan tahun 2016 di Gedung Graha Srikandi, Kamis (28/9).

Erni menambahkan pemanfaatan barang bekas juga merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat, yang nantinya akan meningkatak derajat kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Hal tersebut juga sesuai dengan misi pemerintah Purbalingga yakni mewujudkan kelestarian lingkungan hidup.

“Semogapemanfaan koran bekas tersebut menjadi sebuah awal munculnya ide-ide baru untuk mengolah dan memanfaatkan barang –berang bekas lainnya,” kata Erni

Erni juga menghimbau agar hasil lomba nantinya bisa dikembangkan dan dimanfaatkan oleh setiap rumah tangga, tidak terhenti hanya pada perlombaan saja. Dari hasil perlombaan ini terpenting adalah bisa bermanfaat dan dapat meningkatkan pendapatan keluarga.

Sedangkan ketua penyelanggara, Ny. Hartono mengatakan kegiatan lomba diikuti oleh 18 tim  yang terdiri 2 orang perwakilan TP PKK Kecamatan, dan juri berasal dari TP PKK Kabupaten. Untuk penilaian berdasarkan pada bentuk kerajinan, kreatifitas, pewarnaan dan pemanfaatnya.

Pemenang lomba juara I dari Kecamatan Bobobotsari dengan skor nilai 244, juara II dari Kecamatan Kemangkon dengan skor nilai 231, Juara III dari Kecamatan Kutasari dengan skor 225. Kemudian untuk juara Harapan dari Kecamatan Purbalingga dengan skor 221. (Sapto Suhardiyo)