HUT ke-63, Bupati Tiwi : Karang Taruna Harus Jadi Role Model Pembangunan

PURBALINGGA- Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menilai generasi muda merupakan aset bangsa karena di tangan mereka estafet kepemimpinan bangsa dilanjutkan. Untuk itu Bupati Tiwi berharap Karang Taruna Purbalingga bisa menjadi contoh yang baik bagi masyarakat Purbalingga.

“Karang Taruna bisa menjadi role model, menunjukkan kepada seluruh masyarakat Purbalingga bahwa mereka mampu berdaya, berpikir kritis, inovatif, dan kreatif. Serta bisa berkontribusi pada pembangunan di Purbalingga ,” kata Bupati Tiwi saat acara Bulan Bhakti Karang Taruna dalam rangka memperingati HUT ke-63 Karang Taruna yang dihelat di Lapangan Sepak Bola Desa Dawuhan, Kecamatan Padamara pada Sabtu (07/10/2023).

Momentum HUT Karang Taruna kali ini, Bupati Tiwi mengajak generasi muda Karang Taruna bisa terus bersinergi dengan pemerintah untuk bersama-sama membangun Kabupaten Purbalingga yang lebih baik ke depan. Dimana, generasi muda Karang Taruna diharapkan tidak semata menjadi objek, namun justru menjadi subjek pembangunan itu sendiri.

“Terus berbuat, terus berkarya, terus berprestasi untuk membanggakan Purbalingga,” kata bupati.

Sebagai sebuah organisasi kepemudaan yang secara resmi berdiri di Indonesia diyakini oleh Bupati Tiwi jika Karang Taruna telah banyak memberikan peranan dan manfaat bagi pembangunan bangsa dan negara, termasuk di Purbalingga. Melalui berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan, Karang Taruna diakui telah banyak menorehkan capaian dan prestasi yang bermanfaat bagi warga Purbalingga.

“Maturnuwun sekaligus apresiasi yang setinggi-tingginya kepada keluarga besar Karang Taruna Purbalingga yang selama ini telah memberikan dharma baktinya, kontribusi yang nyata kepada pembangunan di Purbalingga,” ujar dia.

Menyinggung Pemilu Serentak 2024 mendatang, Bupati Tiwi meminta Karang Taruna mengambil peranan dalam mengawal gelaran pesta demokrasi ini agar bisa berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif, khususnya di wilayah Purbalingga.

“Mari kita kawal agar terwujud pesta demokrasi yang berintegritas dan bermartabat,” kata bupati.

Tak lupa Bupati juga meminta agar Karang Taruna bisa menjadi perekat dan pemersatu bangsa di tengah banyaknya ujaran kebencian dan hoaks yang beredar di tahun politik. Sebagai organisasi sosial kemasyarakatan, Karang Taruna diharapkan bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat agar tidak terjebak dalam pusara hoaks dan ujaran kebencian.

“Biasanya di tahun politik akan ramai dengan hoaks dan ujaran kebencian untuk itu saya meminta bagaimana Karang Taruna bisa menebarkan virus kedamaian dengan memberikan pencerahan kepada masyarakat terkait hoaks,” pinta Bupati Tiwi.

Pada acara tersebut Bupati Tiwi berkesempatan memperkenalkan Salam Pancasila kepada para tamu undangan yang hadir. Bupati didampingi Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga H Bambang Irawan juga berkesempatan untuk menyerahkan penghargaan kepada juara lomba puisi, pilar sosial, serta bantuan beras dan lele secara simbolis kepada warga. (tha/prokompim)