Purbalingga – Info, Purbalingga akan menggelar pesta demokrasi, pemilihan kepala daerah pada tanggal 9 Desember 2020. Peran pemuda dalam menghadirkan pilkada yang berkualitas sangatlah penting. Untuk itu, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) bersama Polres Purbalingga menggelar Diskusi Publik, Jumat (21/08) di RM Wapo Kebon Klapa. Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah organisasi kepemudaan, seperti IPNU, IPPNU, IPM, Fatayat dan Nisyiatul Aisyiah.
“Kegiatan ini bertemakan pemuda cerdas, pilkada berkualitas. Diskusi dibuat secara terbuka.Harapannya pemuda dapat terlibat langsung dalam proses penyelenggaraan maupun pengawasan pilkada,” kata Ketua KNPI Purbalingga, Dhimas Agung Ramadhan.
Dhimas berharap pemuda dapat memberi warna baru dalam dunia politik serta mengembalikan ke marwahnya. Semakin banyak anak muda yang melek politik, semakin bagus untuk menghasilkan kebijakan lebih inovatif dan berpihak pada masyarakat.
Pemuda harus bisa jadi agen of change dan turut mengedukasi kepada masyarakat tentang bahaya money politik dan pencegahan penyebaran berita bohong (hoax), tambah Dhimas
Sementara itu Komisioner KPU Purbalingga, Mey Nurlela menambahkan peran pemuda bisa dengan menjadi penyelenggara di KPU dan pengawasan di Bawaslu atau mengawasi diluar itu.
“Pemuda dapat ikut mengawasi penyelenggaran KPU, PPK maupun PPS. Pemuda dapat memberikan masukan misalnya terkait integritas,” kata Mey.
Pemuda juga bisa membantu mensosialisasikan tahapan pencoblosan dan protokol pencoblosan di masa adaptasi kebiasaan baru. “Kami terapkan protokol kesehatan pada saat pencoblosan dan antisipasi langkah jika terjadi sesuaitu. Tentunya harus  menjaga jarak fisik, cuci tangan dan memakai masker. Selain itu ada pengecekan suhu. Jika terindikasi suhu melebihi batas umum disediakan ruang pencoblosan khusus,” katanya.
Tambahnya, info terkait pilkada di Kabupaten Purbalingga dapat di akses di website kab-purbalingga.kpu.go.id
Sementara itu Kasat Binmas Polres Purbalingga AKP Siswanto yang hadir mewakili Kapolres Purbalingga mengatakan Polres Purbalingga terus melakukan upaya preventif. Pesannya, pemuda harus ikut berperan mensukseskan  pemilu. “Jangan acuh tak acuh,  sangat disayangkan kalau nantinya ada pihak  yang bermain namun sebagai pemuda tak peduli,” katanya.
Bagaimanpun pemuda yang cerdas, bisa menghasilkan pilkada yang berkualitas. Pilkada yang berkualitas menghasilkan pemimpin yang terbaik untuk Kabupaten Purbalingga, imbuhnya. (PI-6)