kapolres-web

PURBLINGGA, HUMAS – Menghadapi lebaran 2011, Polres Purbalingga mendirikan 6 Pos Pengamanan (Pospam) dan sejumlah poskotis ditempat-tempat yang dianggap titik kemacetan. Selain pendirian pospam juga disiapkan perlengkapan untuk pengaturan arus lalu lintas. Hal ini sebagai upaya untuk kelancaran lalu lintas saat menghadapi lebaran, baik saat arus mudik maupun aarus balik.

Kapolres Purbalingga AKBP Drs Roy Hardi Siahaan menuturkan ke-6 Pospam akan didirikan ditempat-tempat yang dianggap titik rawan baik kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas. “Tahun lalu kita mendirikan 5 Pospam, naumn tahun ini ada tambahan 1 pospam yakni di Alun-Alun Purbalingga,” katanya saat menyampaikan paparan kesiapan PAM Idul Fitri jajaran Polres Purbalingga pada Rapat Koordinasi (Rakor) Ekonomi Keuangan dan Industri Daerah (Ekuinda) kabupaten Purbalingga di Ruang Rapat Ardi Lawet Setda, Rabu (10/8).

Nantinya ke-6 Pospam itu akan didirikan di Jompo, Terminal Purbalingga, Alun-Alun, Bukateja, Bobotsari dan Pos Pam Bayeman Karangreja. Pospam Jompo, kata Kapolres untuk mengantisipasi adanya kerawanan arus lalu lintas padat dan jalan lurus kecepatan tinggi serta kemungkinan kecelakaan lalu lintas dan curas (Jambret). Demikian juga untuk Pospam Bukateja, Bobotsari dan Bayeman.

“Khusus untuk Pospam Alun-Alun, kami dirikan untuk mengantisipasi adanya keramaian masyarakat menjelang lebaran, saat hari H dan sesudah lebaran. Pospam ini sekaligus untuk mengkordinasikan pengamanan di tempat-tempat vital, pertokoan dan pasar murah Stadion Goentoer Darjono,” katanya.

Selain mendirikan Pospam, pihaknya juga menempatkan personilnya pada beberapa Pos Taktis ditempat rawan curas dan sejumlah obyek wisata di wilayah Purbalingga.  Pospam obyek wisata akan ditempatkan di Owabong, Taman Reptil, Goa Lawa, Purbasari Pancuran Mas dan Kebun Strauberry Serang.

Untuk menjamin kelancaran operasi Ketupat Candi 2011, Polres Purbalingga akan menurunkan 264 personil operasional kegiatan lapangan dibantu sedikitnya 200 orang dari unsur kekuatan samping. ”Kekuatan kita ada sekitar 800 personil. Yang kita tempatkan dilapangan 264, sebagai kompi cadangan 94 dan lainnya untuk pelayanan, jaga mako dan administrasi. Kita juga diback up dari TNI, POL PP, DLLAJ, Pramuka dan lainnya,” jelasnya. (Humas/Hr)