PURBALINGGA INFO- SMP N 3 Purbalingga berhasil meraih prestasi baik bidang akademik maupun non akademik di berbagai tingkatan mulai tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Hal tersebut disampaikan Kepala SMP N 3 Purbalingga, Subarno saat menyampaikan sambutan pada acara Wisuda Purna Siswa Kelas IX, Kamis (16/6/2022) di halaman SMP N 3 Purbalingga.

Subarno mengatakan, beberapa waktu lalu ada assessment atau penilaian dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang beberapa indikator sehingga pihaknya optimistis untuk menjalankan kurikulum baru di tahun ajaran 2022/2023 mendatang.

“Ada lima kriteria yang telah kita lalui dengan nilai baik. Sehingga kita optimis untuk menjalankan kurikulum baru di tahun ajaran baru mendatang,” katanya.

Di antara yang dinilai adalah tingkat literasi. Tingkat literasi warga SMP N 3 Purbalingga berada di atas Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Kemudian aspek numerasi juga mencapai tingkatan yang sama yaitu di atas rata-rata Kabupaten, Provinsi dan Nasional.

“Tingkat literasi dan numerasi kita berada di atas rata-rata Kabupaten, Provinsi dan Nasional sehingga hal tersebut menjadi kebanggaan bagi kita,” ujarnya.

Dia menambahkan, aspek yang tak kalah penting adalah aspek keamanan. Oleh tim penilai, SMP N 3 Purbalingga dianggap telah memenuhi standar yang ditetapkan. “Kita juga beberapa waktu lalu dapat penghargaan dari Dinsosdalduk KBP3A Purbalingga untuk kategori sekolah layak anak,” imbuhnya.

Aspek kebhinekaan dari SMP Negeri 3 Purbalingga juga telah memenuhi apa yang ditetapkan. Aspek karakter juga telah dicapai oleh SMP Negeri 3 Purbalingga dan mendapatkan opini telah membudaya pada warga sekolah sehingga hal tersebut membuat SMP Negeri percaya diri menghadapi kurikulum yang disebut dengan merdeka belajar tersebut.

Subarno juga menyebutkan capaian prestasi baik akademik maupun non-akademik seperti peringkat dua akademik di tingkat Kabupaten. Kemudian non akademik seperti di bidang olahraga yaitu panahan, karate, membaca geguritan, membaca aksara jawa dan lain sebagainya.

“Terima kasih kami sampaikan kepada anak-anakku semua walaupun dengan keterbatasan karena Pandemi, kalian masih bisa berprestasi baik tingkat Kabupaten, Provinsi maupun akan berlaga di tingkat yang lebih tinggi,” katanya.

Komite SMP Negeri 3 Purbalingga, KH Roghib Abdurahman menyatakan bahwa walaupun mereka telah purna siswa, mereka harus menjaga nilai-nilai yang diajarkan sewaktu masih duduk sebagai siswa SMP. Nilai kebhinekaan adalah selaras dengan pengamalan kehidupan sehari-hari yang harus dipegang teguh oleh para purna siswa.

“Nilai kebhinekaan juga selaras dengan ajaran Islam sehingga kalian juga harus mengamalkan itu pada kehidupan sehari-hari,” harapnya.

Purna siswa tersebut mewisuda 256 siswa kelas IX dan secara simbolik memberikan penghargaan kepada 10 siswa berprestasi teratas. (LL/Kominfo).