PURBALINGGA INFO – Menutup rangkaian kegiatan bulan kemerdekaan Pemerintah Daerah (Pemda) Purbalingga adakan Taushiyah Kebangsaan dan Haul Penglima Besar Jenderal Soedirman. Kegiatan tersebut digelar Rabu (31/8/2022) di Alun-alun Kabupaten Purbalingga dan dihadiri oleh Bupati Purbalingga, Forkompimda, dan pimpinan OPD.

Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi merasa bersyukur setiap kegiatan pengajian yang diadakan di Alun-alun Purbalingga masyarakat sangat antusias. Hal ini dapat terlihat dari padatnya alun-alun dan sekitarnya yang dipenuhi masyarakat dari berbagai penjuru Purbalingga terlebih setelah 2 tahun tidak ada kegiatan massa karena pandemi.

“Apresiasi yang tinggi kepada seluruh masyarakat Purbalingga yang telah sengkuyung mengikuti rangkaian kegiatan di bulan kemerdekaan,” ujarnya.

Bupati Tiwi juga mengingatkan kepada masyarakat Purbalingga agar tidak melupakan sejarah. Terlebih di Purbalingga pernah lahir seorang pahlawan nasional yang dikenal luas tidak hanya di Indonesia akan tetapi juga di luar negeri.

“Kegiatan ini ditujukan juga untuk bagaimana masyarakat di luar sana bahwa Purbalingga ini Bumi Soedirman, tempat lahir beliau,” lanjutnya.

Pada acara tersebut Pemda Purbalingga mengundang Habib Ali Al Attas, Habib Haedar Assegaf, dan Hasbullah Ahmad (anggota Sekretaris Dewan Pertimbangan Presiden) yang mewakili Habib Luthfi bin Yahya. Dalam taushiyahnya, Hasbullah mengajak masyarakat Purbalingga untuk meneladani perjuangan Panglima Besar Jenderal Soedirman.

“Kita tetap semangat untuk mempertahankan kemerdekaan, mempertahankan nilai-nilai perjuangan para pahlawan kita sampai akhir hayat kita nanti,” pungkasnya. (fph/kominfo)