Purbalingga_Wakil Bupati Purbalingga H Sudono ST MT minta seluruh jamaah calon haji asal Kabupaten Purbalingga mendoakan Kabupaten Purbalingga agar masyarakatnya baldatun thoyyibatun warobbun ghofur, mendoakan dirinya dan Bupati Purbalingga yang saat ini butuh istirahat. Hal ini disampaikan wakil bupati Sudono saat melepas jamaah haji asal Kabupaten Purbalingga Tahun 1443H / 2022M di Pendopo Dipokusumo, Senin (27/06).

“Saat ini saya masih sakit dan dalam masa pengobatan terus, demikian juga ibu Bupati Tiwi agar cepat sembuh dari sakit pita suaranya. Dan jangan lupa, doakan juga Kabupaten Purbalingga agar baldatun toyyibatun warobbun ghofur.” pintanya.

Wabup Sudono juga minta kepada para jamaah haji untuk tetap menjaga Kesehatan dan kekompakkan. Tim dan ketua regu diminta untuk menjalin kebersamaan dan mengawasi anggotanya serta menjalankan fungsinya sebagai ketua regu. Ketua regu diminta turut memantau anggota yang belum melaksanakan rukun wajib haji agar sekembali dari tanah suci menjadi haji yang mabrur.

“Kepada Tim, kebersamaan dan kekompakkan harus dijaga. Khusus kepada ketua regu, harus tahu betul dan ditanyakan siapakah yang belum menjalankan atau melaksanakan rukun wajib haji. Karena harapannya semua jamaah adalah menjadi haji mabrur.”katanya.

Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Purbalingga Muhammad Syafi’i mengungkapkan, seluruh jamaah haji ini besok (selasa-red) akan mengikuti test PCR dan berharap hasilnya baik semua sehingga seluruhnya dapat berangkat haji.

Jumlah jamaah calon haji kali ini 245 orang dengan 2 orang Petugas Haji Daerah (PHD), 1 orang Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), dan 1 Tenaga Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI).

Mereka akan diberangkatkan dalam dua kloter berbeda. Kloter 42 akan diberangkatkan pada Jumat 1 Juli 2022 pukul 08.00 WIB, terdiri dari 208 jamaah. Dan kloter 43 terdiri dari 39 jamaah akan diberangkatkan pada pukul 23.00 wib pada hari yang sama.

Perwakilan jamaah calon haji Ngudiarto saat sambutan melaporkan kondisi tempat latihan manasik yang dinilai kurang memadai. Oleh karenanya, pihaknya berharap pemkab Purbalingga segera merealisasikan dan menyelesaikan bangunan Purbalingga Islamic Center (PIC).

“Kondisi saat latihan manasik di Sanggaruli park becek dan kurang memadai, saya minta pemkab untuk segera menyelesaikan PIC (Purbalingga Islamic Center) sehingga calon jamaah haji dapat mengikuti latihan manasik di PIC.”tuturnya. (umg_humaspurbalingga)