PURBALINGGA, INFO – Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin rencananya akan meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) bersama. Peresmian bersama MPP akan diikuti oleh MPP di 5 kabupaten/ kota di Jawa Tengah termasuk Kabupaten Purbalingga.

Untuk mempersiapkan hal tersebut, dua perwakilan Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpanrb) mengunjungi MPP Purbalingga. Kunjungan tersebut disambut baik oleh Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Purbalingga, Budi Susetyono, sekretaris, dan staf DPMPTSP Purbalingga.

Budi mengatakan MPP Kabupaten Purbalingga sudah siap untuk mengikuti peresmian bersama yang rencananya akan dilaksanakan di Kabupaten Sragen Jawa Tengah. Selain itu, MPP Purbalingga juga akan terus meningkatkan pelayanan dan evaluasi guna memudahkan masyarakat Purbalingga dalam memenuhi kebutuhan administratif.

“Insya Allah kami bersama teman-teman akan mempersiapkan diri ikut serta dalam peresmian bersama,” ungkap Budi yang juga menjabat Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Purbalingga.

Sementara itu, perwakilan Kemenpanrb, Taufiq Hidayanto Setiawan mengatakan ada dua kemungkinan pelaksanaan peresmian bersama MPP. Yang pertama pada tanggal 23 Februari 2023 di Kabupaten Sragen dan yang kedua pada tanggal 2 Maret 2023 di Kota Bengkulu.

“Tanggal 23 Februari itu situasional jika Pak Wapres bisa hadir, jika tidak maka ada kemungkinan akan digabungkan pada tanggal 2 Maret di Bengkulu sesuai agenda Pak Wapres,” ujarnya.

Taufiq melanjutkan, MPP Purbalingga masih perlu ditingkatkan terutama dalam mengakomodir pembuatan KTP Digital bagi masyarakat. Hal tersebut dikarenakan ke depan masyarakat akan lebih mudah ketika mengurus perijinan tidak harus mengisi formulir data diri secara berulang-ulang.

Selain itu, lanjut Taufiq, untuk meningkatkan minat masyarakat dalam memanfaatkan MPP Purbalingga perlu adanya kreatifitas. Dan terakhir dia mengatakan instansi maupun badan publik di MPP tidaklah paten, artinya perlu ada evaluasi instansi atau badan mana yang kurang optimal berkontribusi maka bisa digantikan yang lainnya.

“Kami harap MPP bisa terus maju, berkembang, dan berkualitas, serta bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat Purbalingga,” pungkasnya. (fph/kominfo)