PURBALINGGA – Tahun 2019, Kabupaten Purbalingga telah merancang program untuk pemberdayaan ekonomi bagi para santri Pondok Pesantren di Purbalingga. Hal itu disampaikan oleh Plt Bupati Purbalingga saat memberi sambutan pada acara Khotmil Quran dan Pengajian Akbar Memperingati Maulid Nabi Muhammad ﷺ di Pondok Pesantren Nurul Barokah Desa Beji, Bojongsari, Kamis (22/11).

Bantuan tersebut menurutnya perlu digagas, mengingat Pondok Pesantren (Ponpes) selama ini selain sebagai tempat pendidikan juga memiliki potensi pengembangan ekonomi. “Tahun 2019 kami ada program pemberdayaan ekonomi para santri. Yaitu akan kami berikan bantuan permodalan kepada Ponpes. Karena saya yakin setiap Ponpes dan Santrinya punya potensi masing-masing,” katanya.

Ia menambahkan, bantuan tersebut nanti dapat berupa pelatihan ataupun peralatan yang dibutuhkan untuk menunjang ekonomi para santri. Sebelumnya akan dilakukan pedataan Ponpes termasuk pemetaan potensi-potensi pemberdayaan ekonominya.

Terkait program tersebut, Plt Bupati Tiwi memohon doa restu kepada para hadirin dan masyarakat agar program ini bisa berjalan dengan baik. Sebelumnya, Pemkab Purbalingga tahun ini juga telah memberikan bantuan senilai Rp 150 juta kepada Pondok Pesantren Nurul Barokah, Beji ini.

“Pondok pesantren ini (Nurul Barokah, Beji) memang bagi saya memiliki nilai plus. Karena selain sebagai tempat pendidikan Islam juga memiliki minimarket yang sekaligus sebagai tempat pendidikan tapi juga mendidik santrinya untuk menjalankan roda perekonomian,” katanya.

Terkait dengan acara Khotmil Quran, Pengajian Akbar Peringatan Maulid Nabi Muhammad ﷺ ini, Ia menyampaikan apresiasinya. Sebab kegiatan keagamaan tentunya diselenggarakan dalam rangka meningkatkan keimanan, ketaqwaan menjalin ukhuwah Islamiyah, Wathoniyah dan Basyariyah. Selain itu juga menjalin silaturahmi antara Ulama, Umaro dan Umat.

“Terlebih lagi pengajian kali ini dikemas dengan Wayang Santri. Dimana dalam pengajian juga ada unsur kebudayaan. Tentunya Wayang Santri ini selain sebagai tontonan juga ada tuntunan, semoga nanti bisa kita resapi bersama pesan-pesan yang disampaikan dalam wayang tersebut,” katanya.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Nurul Barokah, Beji, KH Muhammad Syafii Abror menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Purbalingga atas bantuan yang diberikan kepada Ponpes ini sebesar Rp 150 juta. Rencana pengembangan Ponpes ini diantaranya akan dibangun penambahan asrama, ruang kelas, dan masjid.

Kepada santri yang akan Khotmil Quran kali ini, Ia mendoakan agar mereka senantiasa bisa menjaga Al Qurannya. “Kemudian, semoga mereka dijadikan oleh Allah Subhanahuwataala anak sholeh dan sholehah,” katanya.

Adapun yang mengisi Pengajian Akbar Wayang Santri Kali ini adalah Ki Dalang Haryo Enthus Susmono putra dalang legendaris almarhum Enthus Susmono yang juga Bupati Tegal. Pengajian ini juga dijaga oleh berbagai unsur organisasi kemasyarakatan seperti Front Pembela Islam (FPI), Banser, Kokam, Pemuda Pancasila dan Bela Negara.(Gn/Humas)