PURBALINGGA, HUMAS – Hanya delapan orang dari 29 incumbent yang sukses berkompetisi dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Tahap I, Minggu (3/2). Dari delapan orang itu, dua diantaranya calon tunggal, yaitu Drs Lukmanudin dari Desa Majasari, Kecamatan Bukateja dan Tri Hadi Wardoyo dari Desa Sidareja, Kecamatan Kaligondang.

“Ada satu incumbent perempuan yang menang, Esti Dwi Hartanti dari Desa Arenan Kecamatan Kaligondang. Tujuh lainnya laki-laki,” kata Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Purbalingga Imam Hadi, Senin (4/2).

Sementara untuk calon tunggal yang terdata dalam Tahap I ini tercatat sebanyak sembilan orang, dan seluruhnya mendulang kemenangan. Salah satu dari sembilan orang ini seorang perempuan bernama Nuryati dari Sidanegara Kecamatan Kaligondang.

“Untuk keterwakilan perempuan, dari 201 calon kepala desa, yang perempuan hanya 17 orang. Dan dari 17 perempuan ini, hanya 3 yang terpilih sebagai kades, salah satunya melawan kotak kosong alias calon tunggal,” katanya.

Secara umum, kata Imam, pelaksanaan Pilkades Tahap 1 di 75 desa ini berjalan lancar dan aman. Beberapa daerah yang dikhawatirkan terjadi gejolak, hingga pasca perhitungan suara tampak aman terkendali.

“Selanjutnya, kami tinggal mempersiapkan Pilkades Tahap II pada 69 desa di sembilan kecamatan. Diawali dengan Ikrar Damai besok Rabu tanggal 6 Februari di Pendopo Dipokusumo,” katanya.

Setelah dua tahap Pilkades ini tuntas, rangkaian kegiatan ditutup dengan Pelantikan 144 kades dari hasil Pilkades Tahap I dan II, pada hari Rabu (13/3) di Pendopo Dipokusumo. Sebenarnya, masa jabatan kades sebelumnya berakhir tanggal 12 Maret.

“Berhubung tanggal 12 Maret itu tanggal merah atau libur, jadi pelaksanaan pelantikan dilakukan sehari setelahnya, yaitu tanggal 13 Maret. Biar tidak ada kekosongan kepemimpinan,” jelasnya. (Humas/cie)