PURBALINGGA, INFO – Bupati Purbalingga H Tasdi, SH, MM  secara mengejutkan memberikan hadiah berupa umroh gratis untuk Rido Yuwono, salah satu pendonor darah yang sudah mencapai 100 kali. Saat mengucapkan itu, Bupati Tasdi mengaku terenyuh. Begitu pula dengan Rido Yuwon, tak kuasa matanya berkaca-kaca. “Saya memberikan hadiah umroh gratis ini karena bisikan Allah. Kalau Rido Yuwono sudah mendapat hadiah cincin dari presiden atas penghargaan ke 100 kali, maka saya menghadiahi umroh dengan dana APBD untuk Saudara Rido,” ujar Tasdi yang sejurus kemudian mengundang Rido untuk maju ke depan.

Bupati Tasdi memberikan hadiah itu saat acara temu donor darah ke-25 kali PMI Purbalingga di Pendopo Dipokusumo, Kamis (25/1). Jumlah pendonor darah 25 kali yang menerima penghargaan sebanyak 126 orang. Selain itu juga diberikan kepada pendonor darah 75 kali sebanyak 3 orang, dan pendonor darah 50 kali sebanyak 13 orang.

Bupati Tasdi mengatakan, para pendonor darah adalah pahlawan kemanusian yang patut mendapat penghargaan. Donor darah merupakan bentuk ibadah kepada Allah, dan para pendonor itu patut dicontoh karena rela menolong kepada sesama manusia. “Kami mendoakan agar para pendonor darah  nantinya akan masuk sorga. Para pendonor juga saya lihat, meski berulangkali mendonorkan darahnya, namun badannya tetap sehat,” kata Bupati Tasdi.

Dibagian lain, Bupati Tasdi mengungkapkan, tugas-tugas kemanusian PMI perlu terus ditingkatkan. Tugas itu yakni meliputi kesiapsiagaan bantuan dan penanggulangan bencana, pengkaderan bagi sukarelawan PMI dan tindadakan pertolongan pertama pada kecelakaan, pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta tugas pelayanan tranfusi darah. “Untuk pelayanan transfusi darah, nantinya Pemkab akan menyiapkan gedung baru di lokasi yang saat ini menjadi kantor Dinas Kominfo. Di tempat yang lebih luas itu, mudah-mudahan pelayanan kebutuhan darah bisa lebih baik lagi,” kata Tasdi.

Sementara itu, Wakil Ketua III PMI Purbalingga dr Nonot Mulyono, M.Kes mengatakan, jumlah stok darah di UTD PMI Purbalingga sampai akhir 2017 tercatat 11.743 kantong. Jumlah ini meningkat 1.180 kantong dari perolehan tahun 2016 yang tercatat sebanyak 10.563 kantong darah. “pencapaian ini tidak terlepas dari peran relawan donot darah yang secara rutin mendonorkan darahnya serta para pimpinan dinas, instansi, sekolah yang mendukung terselenggaranya donor darah,” kata Nonot Mulyono.

Nonot menambahkan, selama tahun 2017, mobil unit donor darah telah melakukan kegiatan sebanyak 426 kali ke kelompok donor darah yang berada di instansi, kantor, sekolah dan lembaga lainnya dengan perolehan rata-rata tiap kegiatan 27 kantong darah.

Secara terpisah, Rido Yuwono (50) warga Desa Losari,  Kecamatan Rembang, yang mendapat hadiah umroh dari Bupati Tasdi mengaku bersyukur dan terharu. Rido sebelumnya pernah diundang ke istana untuk menerima penghargaan donor darah 100 kali dan mendapat penghargaan Satya Lencana kebaktian Sosial serta cincin emas. “Saya tidak menyangka akan mendapat hadiah untuk umroh ke tanah suci. Saya sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada yang Maha Kuasa, serta kepada Pemkab Purbalingga melalui pak Bupati Tasdi yang memberikan kesempatan ini,” ujar Rido Yuwono. (PI-1/pri)