PURBALINGGA – Guna mendukung semangat segenap atlit, pelatih dan pengurus Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Purbalingga dalam ajang Pekan Olah Raga Provinsi Jawa Tengah 2018, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga akan menyuntik anggaran sebesar Rp 600 juta. Hal itu disampaikan oleh Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon (Tiwi) saat memberi sambutan dalam Musyawarah Olah Raga Kabupaten (Musorkab) KONI Kabupaten Purbalingga 2018, Jumat (29/6) di Operational Room Graha Adiguna Kompleks Pendopo Dipokusumo Purbalingga.

Plt Bupati Tiwi menyampaikan suntikan anggaran yang ditujukan kepada KONI Kabupaten Purbalingga ini, akan diberikan pada APBD Perubahan 2018 ini. Sementara, itu pada APBD (murni) 2018, sebelumnya Pemkab juga sudah memberikan anggaran sebesar Rp 800 juta kepada KONI Kabupaten Purbalingga.

“Karena kita harus memaklumi ada keterbatasan anggaran, oleh karenannya untuk mendukung kegiatan Porprov 2018 yang akan diselenggarakan pada bulan Oktober nanti, Pemkab Purbalingga kembali menganggarkan di APBD Perubahan (2018) sebesar Rp 600 juta,” kata Tiwi dan disambut tepuk tangan oleh segenap hadirin.

Ia juga berjanji, pihak Pemkab Purbalingga akan menambah alokasi anggaran kepada KONI Kabupaten Purbalingga pada APBD 2019. Khususnya jika pada ajang Porprov Jateng 2018 nanti mampu menorehkan prestasi yang membanggakan dari para atlit.

Pada acara yang juga akan dilaksanakan pemilihan Ketua KONI Kabupaten Purbalingga periode 2018-2022 ini, Plt Bupati Tiwi berharap agar ketua baru yang terpilih mampu membawa kemajuan-kemajuan bidang olah raga di Purbalingga.

“Semoga ketua terpilih nanti, punya komitmen untuk maju dan memajukan olah raga di Purbalingga. Kita ketahui akan ada event Porprov pada Oktober nanti, saya memohon agar KONI memanfaatkan siswa waktu dengan baik agar bagaimana atlit-atlit Purbalingga menorehkan prestasi, tidak hanya lokal, regional tapi juganasional,” tuturnya.

Plt Bupati Tiwi sebelumnya juga menyampaikan apresiasi terhadap KONI Kabupaten Purbalingga selama ini. Sebab, atas dharma bhaktinya selama ini telah turut membangun Purbalingga khususnya di bidang olah raga.

Menurutnya, kebershasilan prestasi tidak bisa terwujud  tanpa adanya solidaritas dan sinergi seluruh komponen masyarakat sinergi. “Olah-raga ini tidak hanya tanggung jawab KONI tapi seluruh elemen masyarakat. Saya sadari tantangan peningkatan prestasi olehraga adalah bagaimana agar kedepan pembinaan olah raga menjadi lebih efektif sehingga mampu menghasilkan atli-atlit yang berprestasi,” imbuhnya.

GOR Indoor Akan Dibangun Satu Kompleks GOR Goentoer Darjono

Pemkab Purbalingga akan membangun Gelanggang Olah Raga (GOR) indoor, sebagai salah satu kontribusinya di bidang olah raga. Plt Bupati Tiwi menginformasikan, rencana pembangunan GOR indoor yang semula akan dibangun di Dusun Sirongge Kelurahan Kembaran Kulon, Purbalingga akan dialihkan di kompleks GOR Goentor Darjono.

“Setelah jajaran Pemkab mengkaji kembali, rencana GOR indoor akan dibangun di kompleks GOR Goentor Darjono. Sehingga nanti GOR kita akan seperti Gelora Bung Karno. Tentunya di GOR yang baru itu akan ada kantor Kesekretariatan untuk KONI Kabuapaten Purbalingga,” paparnya.(Gn/Humas)