PURBALINGGA INFO, Kontingen Persetemuan Pramuka Siaga Sehari (Persari) Kwacab Purbalingga yang tergabung dalam Binwil Banyumas mendapatkan perolehan medali perak dengan nilai 340,5 di bawah Binwil Pekalongan 343,5 yang meraih medali emas. Kemudian untuk medali perungu diraih oleh Binwil Surakarta dengan nilai 335, 3, binwil Pati dengan nilai 334,8, binwil Kedu dengan nilai 330, serta binwil Semarang dengan nilai 318, 5.

Dua barung putra dari Kwarcab Purbalingga yaitu MI Istiqomah Sambas dan MI Negeri 1 Purbalingga turut serta menjadi bagian dari kontingen Binwil Banyumas pada kegiatan Pertemuan Pramuka Siaga Sehari (Persari) Kwartir Daerah Jawa Tengah tahun 2022 yang pelaksanaannya pada tanggal 4 Juni 2022 di Batalyon Kavaleri 2 Tank Ambarawa atau banyak orang menyebutnya Ksatrian Turangga Ceta. Ada 288 anggota Pramuka Siaga yang mengikuti kegiatan ini dari berbagai daerah di Jawa Tengah.

Pada kegiatan kali ini ada tiga tantangan yang diikuti oleh peserta, yaitu membuat hantaran buah dan sayur Banjarnegara, melukis tong sampah, dan membuat miniature tank. Selain itu, para peserta juga diajak untuk mengikuti kegiatan gerak dan lagu jinggel Persari 2022 hingga diajak untuk menaiki tank dan berkeliling disekitar area Turangga Ceta.

Pembina Pendamping dari MI Istiqomah Sambas, Agustin Setyo Dinarto mengungkapkan kebahagiannya dapat mengikuti kegiatan ini. “Ini adalah pertama kalinya MI Istiqomah Sambas mengikuti Pertemuan Pramuka Sehari. Pengalaman yang sangat berharga bagi nanda – nanda semua. Semoga pengalaman baru ini dapat menumbuhkan kecintaannya kepada Pramuka, serta bisa tertanam dalam benak mereka tentang nilai satya dan darma Pramuka yang bisa menjadi pedoman hidup di masa depan,” ujar Agustin.

Pembina Pramuka MI Negeri 1 Purbalingga, Toto Susilo mengatakan pertama kalinya MI Negeri 1 Purbalingga mengikuti kegiatan ini. Sehingga berharap peserta mendapatkan banyak pengalaman dan ilmu setelah mengikuti kegiatan ini. “Pada kegiatan ini Binwil Banyumas mendapat mendali perak dengan nilai 340,5. Kami berharap bisa meraih emas, akan tetapi pencapaian ini tetap kami syukuri dan memberikan apresiasi untuk perjuangan nanda-nanda serta ayahanda bunda yang tanpa mengenal lelah terus mendamping dan membimbing mereka,” katanya. (dy)