PURBALINGGA – Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, untuk pertama kalinya sejak dilantik pada Februari lalu, melakukan penataan birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Sebanyak 16 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) resmi dilantik dan diambil sumpahnya dalam acara yang digelar di Pendopo Dipokusumo, Senin (3/11/2025).
Dalam pelantikan tersebut, sejumlah pejabat mengalami rotasi jabatan. Di antaranya, Bambang Widjonarko yang sebelumnya menjabat Kepala BKPSDM kini menempati posisi sebagai Kepala Dindukcapil. Siswanto yang sebelumnya Kepala Bakeuda kini menjadi Asisten Administrasi Umum. Tri Gunawan Setiadi yang sebelumnya Kepala Dindikbud dipercaya menjadi Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan.

Sementara itu, Muhammad Fathurrohman yang sebelumnya Kepala Dindukcapil kini menempati posisi sebagai Kepala Dinas Pengendalian Penduduk KBP3A. R. Budi Setiawan yang semula menjabat Kepala Dinporapar kini menjadi Kepala Dinkominfo. Jabatan Kepala Dinporapar kini diisi oleh Sadono, yang sebelumnya menjabat Kepala Dinarpus. Adapun posisi Kepala Dinarpus kini dipegang oleh Endy Astono yang sebelumnya memimpin Dinkop UKM.
Perubahan juga terjadi pada beberapa dinas strategis lainnya. Eni Sosiatman kini memimpin Dinkop UKM, adapun Pandi yang sebelumnya menjabat Kepala Bakesbangpol kini menjadi Kepala Dinrumkim. Jabatan Kepala Bakesbangpol kini dipegang oleh Muhammad Umar Faozi yang sebelumnya menjabat Kepala DPMPTSP. Johan Arifin yang sebelumnya Kepala Dinperindag kini menjadi Kepala DPMPTSP, sedangkan Agung Widiarto yang sebelumnya Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan kini memimpin Dinperindag.

Selain itu, Prayitno kini menempati posisi Kepala Dinas Pertanian, menggantikan Revon Haprindiat yang kini menjabat Kepala BPBD. Pergeseran juga terjadi antara Raditya Widayaka dan Sutrisno, di mana keduanya saling bertukar posisi, Raditya kini memimpin Satpol PP, sementara Sutrisno menjadi Kepala Dinas Perhubungan.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menunjuk sejumlah pejabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) untuk mengisi jabatan yang masih kosong. Di antaranya, Mukodam sebagai Plt Kepala Dinaker, Muhammad Fathurrahman sebagai Plt Kepala Dinpermasdes, Sadono sebagai Plt Kepala Dindikbud, Bambang Widjonarko sebagai Plt Kepala BKPSDM, Suroto sebagai Plt Kepala Bakeuda, Ato Susanto sebagai Plt Kepala Bappelitbangda, serta Drajat Uji Wakhyono sebagai Plt Kepala DPUPR.

Dalam sambutannya, Bupati Fahmi menegaskan bahwa rotasi dan mutasi ini merupakan bagian dari langkah strategis reformasi birokrasi. “Alhamdulillah setelah sembilan bulan saya dilantik sebagai Bupati Purbalingga, hari ini kami bisa melaksanakan untuk pertama kalinya rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Purbalingga. Hal ini dilakukan dengan berbagai pertimbangan yang matang, melalui diskusi, dan berlandaskan prinsip meritokrasi sebagai bagian dari upaya mendorong reformasi birokrasi,” ujarnya.
Bupati menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam menjalankan amanah jabatan. “Jabatan dan amanah ini merupakan tanggung jawab besar. Saya meyakini bahwa Bapak dan Ibu yang dilantik hari ini mampu melaksanakan tugas ini dengan baik,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan Pakta Integritas oleh para pejabat yang dilantik. Menurut Bupati, hal itu menjadi komitmen bersama untuk meningkatkan kinerja, kompetensi, dan kejujuran dalam menjalankan tugas pemerintahan. “Saya berharap dan berdoa agar seluruh pejabat dapat menjalankan Pakta Integritas ini dengan sungguh-sungguh, dan menjadi teladan di lingkungan kerja masing-masing,” tambahnya.
Bupati Fahmi juga memastikan bahwa jabatan yang masih kosong di tingkat JPT maupun eselon di bawahnya akan segera diisi dengan tetap mengedepankan prinsip meritokrasi dan profesionalisme. Ia berpesan agar seluruh pejabat terus mengembangkan kompetensi serta menunjukkan keteladanan sebagai pelayan publik.
“Pastikan para kepala OPD benar-benar menjadi role model bagi jajarannya, terutama dalam menunjukkan dedikasi dan integritas sebagai pelayan masyarakat. Saya yakin jabatan baru ini akan memberikan kontribusi yang sama baiknya, bahkan lebih baik, untuk menjadikan Kabupaten Purbalingga semakin maju,” pungkasnya. (dhs/Kominfo)






