PURBALINGGA – Sebanyak tujuh pasar rakyat (tradisional) di Kabupaten Purbalingga menerima anugerah penghargaan sebagai Pasar Tertib Ukur dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI. Masing-masing Pasar Tobong, Kutasari, Padamara, Bobotsari, Kertanegara, Karanganyar dan Kutabawa.

“Penghargaan diserahkan oleh Sekjen Kemendag Suhanto kepada Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat kunjungan ke Kemendag hari ini,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Purbalingga, Johan Arifin, Rabu (5/10/2022).

Mengenai latar belakang pemberian penghargaan itu, menurut Johan karena di pasar tersebut lebih dari 70% alat ukur, takar, timbang dan perlengkapanya milik para pedagang di pasar tersebut telah di tera/tera ulang oleh Unit Metrologi Legal Kabupaten Purbalingga.

“Dengan demikian lebih menjamin terpenuhinya hak-hak konsumen dalam mendapatkan barang belanja sesuai dengan ukuran atau takaran yang dibelinya,” paparnya.

Selain itu di tujuh pasar tersebut juga telah terdapat petugas khusus yang mengawasi ketertiban dan ketetapatan alat ukur dan timbang sesuai dengan aturan.

Sekjen Kemendag, Suhanto dalam kesempatan itu meminta agar jumlah pasar rakyat di Kabupaten Purbalingga yang tertib ukur bisa terus bertambah.

Bupati Tiwi usai menerima penghargaan tersebut menyampaikan pihaknya akan mengupayakan untuk memperbanyak pasar tertib ukur. Rencananya pihaknya juga akan mencanangkan zona integritas pelayanan metrologi lekal.

“Kami memiliki daya dukung. Salah satunya Sumber Daya Manusia (SDM) UPTD Metrologi sebanyak 19 orang dan 30 orang juru timbang yang ada di masing-masing pasar rakyat,” imbuhnya. (Li/Humpropbg)