PURBALINGGA –  Untuk mendukung visi misi pemerintah kabupaten (Pemkab) Purbalingga guna mewujudkan masyarakat Purbalingga yang berakhlak mulia serta menampung berbagai kegiatan keagaman khususya agama Islam. Pemkab Purbalingga berencana mendirikan pusat kegiatan keagamaan Purbalingga Islamic Centre (PIC). Dengan dibangunnya fasilitas tersebut, nantinya, semua kegiatan keagamaan berskala besar akan di pusatkan di tempat tersebut.

Rencananya di areal tersebut akan dibangun beberapa gedung penunjang kegiatan keagamaan seperti gedung  Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) serta gedunga lainnya. Sedangkan selama ini, yang berkaitan dengan haji dilaksanakan di alun-alun, dan kegiatan lainnya di pendapa kabupaten.

 “Selama ini, setiap kegaiatan keagamaan terpusat di pusat pemerintahan yaitu Pendapa Dipokusumo Purbalingga, sehingga kalau ada kegiatan dengan pesertanya banyak seringkali tidak muat. Begitu juga pelaksanaan manasik haji masih menggunakan alun-alun,”tutur Bupati Purbalingga Tasdi saat Deklarasi Pelajar Anti Terorisme dan Radikalisme IPNU-IPPNU Kabupaten Purbalingga di Pendapa Dipokusumo Rabu (9/3).

Nantinya, kata Tasdi, semua kegiatan keagamaan, semua organisasi kemasyarakatan dalam menjalankan kegiatannya akan disatukan di tempat tersebut. Sedangkan lokasi untuk membangun fasilitas tersebut, pemkab menyediakan lahan di sekitar jalan Soekarno Hatta Purbalingga, jelas Tasdi.

Selain membangun PIC, kata Tasdi, komitmen meneruskan program atau visi misi bupati terdahulu juga akan segera direalisasikan dalam waktu dekat. Kegiatan keagamaan yang selama ini berjalan adalah istigosah di pendapa kabupaten. Selama kepemimpinannya akan ditambah istigosah ke setiap kecamatan dan subuh berjamaah bersama masyarakat.

Dalam kegiatan subuh keliling, selain akan menyerap aspirasi masyarakat yang akan disampaikan kepada bupati,  wakil bupat juga para pejabat terkait. Di desa yang ditempati subuh keliling, pemkab akan merehab rumah tidak layak huni atau bedah rumah. Bupati juga akan mempelopori setiap bulan akan merehab satu rumah tidak layak huni di Kabupaten Purbalingga dengan program pemugaran 1700 rumah tidak layak huni.

 “Kami bersama wabup punya program, sebanyak 1700 rumah di Kabupaten Purbalingga akan kita pugar, kami akan memelopori setiap bulan satu rumah akan dipugar di wilayah kabupaten Purbalingga,”terangnya. (Sukiman)