Purbalingga_Bupati Purbalingga meresmikan lumbung pangan masyarakat milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tani Maju Desa Karangjambe, Kecamatan Padamara,. Peresmian lumbung pangan tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti, pemotongan pita dan tumpeng oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, Senin (20/12)

Tiwi menyampaikan, pemerintah akan berkomitmen untuk terus mendukung sektor pertanian, karena sektor pertanian di Purbalingga memiliki potensi yang luar biasa. Terlebih didukung dengan sebagian besar masyarakat Purbalingga bekerja di sector pertanian.

“Perhatian pemerintah terhadap sektor petanian difokuskan untuk menghindari kelangkaan beras,” ungkapnya.

Bupati Tiwi juga menawarkan kepada kelompok tani mengenai adanya program dana stimulan bagi kelompok tani. Dana Stimulan sebesar 10 – 30 juta rupiah tersebut diberikan khusus kepada kelompok tani, UMKM, sampai kelompok-kelompok penggiat wisata.

“Bagi masyarakat yang ingin mengikuti program dana stimulan dapat langsung membuat proposal permohonan kepada bupati sebagai persyaratan,” tuturnya.

Sejumlah bantuan diberikan pemerintah kepada Gapoktan Tani Maju Desa Karangjambe untuk mendukung petani agar sektor pertanian yang ada di wilayah Purbalingga lebih maju. Bantuan tersebut senilai 520 juta rupiah yang dimanfaatkan untuk pembanguan gedung lumbung pangan, lantai jemur, mesin dan perlengkapan. Gapoktan Tani Maju juga menerima bantuan berupa gabah kering giling seberat 8 ton atau senilai 48 juta rupiah.

“Gapoktan Tani Maju juga mendapatkan bantuan dari Dinas Pertanian  sebesar Rp 200 juta, berupa sepeda motor roda tiga, sapi beserta kandangnya, mesin pencacah rumput,” kata Jamingan ketua Gapoktan Tani Maju. (Aya/Umg_humaspurbalingga)