Bupati mengalungkan samir wisuda 2

Ribuan siswa kelas 6 MI Muhammadiyah se- Kabupaten Purbalingga diwisuda di Pendopo Dipokusumo Purbalingga, Selasa (24/6). Sementara 10 peraih nilai terbaik berkesempatan menerima kalungan samir wisuda dari Bupati Sukento Rido Marhaendrianto. Dalam acara yang dihadiri para orang tua siswa dari 72 MI Muhammadiyah ini juga mengundang Peraih Nilai UN Tertinggi di Jawa Tengah, Anisa Dwi Sasanti dari SMP N 1 Purbalingga untuk memotivasi.

“Saya harap anak-anakku nanti bisa meniru kakakmu, Anisa Dwi Sasanti, nilai UN-nya tertinggi di Jawa Tengah,” ujar Bupati saat memberikan sambutan di depan para siswa, orang tua, kepala sekolah dan jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purbalingga.

Bupati juga meminta para siswa kelas 6 yang dinyatakan lulus dan diwisuda siang itu, untuk bersemangat lagi dalam bersekolah demi masa depannya. Karena anak-anak ini, kelak akan menjadi penerus estafet generasi yang saat ini tengah memimpin negeri.

“Saya doakan diantara anak-anak ini ada yang menjadi ulama besar, menjadi dokter muslim yang berjiwa besar, menjadi pengusaha muslim yang senang sedekah, menjadi bupati, gubernur dan presiden yang amanh,” harap Bupati disambut riuh sahutan “Amiiin” dari semua yang hadir di pendopo siang itu.

Terpisah Ketua PDM, Wachyudiana mengatakan tujuan menggelar wisuda di Pendopo Dipokusumo antara lain untuk mengenalkan siswa kepada kepala daerahnya dan pusat pemerintahan. Menurutnya, Bupati tampak menyambut gembira pengadaan wisuda di pendopo ini. Karenanya, pihaknya di kemudian hari ada rencana juga akan mempertimbangkan pelaksanaan wisuda SMK, SMA, SMP atau MTs Muhammadiyah di Rumah Dinas Bupati itu. (Estining Pamungkas)