PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi berkunjung ke Pondok Pesantren Moderen Tahfidhul Qur’an (PPMTQ) Daarussalaam Slinga, Kecamatan Kaligondang Selasa (2/4/2024). Kunjungan ini dalam rangka mengikuti Sholat Isya dilanjut Tarawih bersama sekaligus menyerap aspirasi dari pihak pondok pesantren.

Pengasuh PPMTQ Daarussalaam Slinga, Kusmo mengungkapkan ponpes ini tengah kekurangan ruang kelas, mengingat santrinya selalu bertambah. “Setidaknya setiap tahun butuh membangun 3 – 4 ruang kelas, namun kemampuan kami hanya membangun 1 setengah kelas saja,” katanya.

Oleh karena itu, pihaknya memberikan dorongan dukungan dalam segala hal dalam mengembangkan pondok pesantren. Tidak hanya infrastruktur tapi juga di dalamnya santri bertambah, ilmu berkembang dan fisik mendukung.


Aspirasi tersebut disambut positif oleh Bupati Tiwi. Ia mengungkapkan tahun 2024 adalah waktunya untuk mengalokasikan dana hibah ke pondok-pondok pesantren.

“Tahun 2024 ini jatahnya alokasi dana hibah untuk pondok pesantren. Termasuk Pondok Pesantren Daarussalaam ini termasuk di dalamnya yang akan menerima. Mudah mudahan bermanfaat,” katanya.

Pada kesempatan ini, Bupati mengucapkan terima kasih kepada pimpinan, pengasuh dan pengajar pondok pesantren. Karena selama ini telah berkontribusi nyata di bidang keagamaan, pendidikan dan pembinaan umat. “Semoga apa yg diikhtiarkan senantiasa diberi kemudahan dan mendapat catatan pahala,” katanya.

Bupati juga mengapresiasi program kegiatan ‘Dakwah Santri’ PPMTQ Daarussalaam Slinga. Program ini menerjunkan para santri ke desa-desa guna memberikan dakwah selama 7 hari kepada masyarakat dengan berbekal ilmu yang didapat dari pondok pesantren.

Kepada para santri, Bupati juga memberikan motivasi guna meraih kesuksesan dalam hidup. Mulai berikhtiar yang diiringi dengan do’a hingga memuliakan orang tua.

Kunjungan bupati yang hadir bersama suami membawa sejumlah bantuan kepada pihak ponpes. Bantuan yang diberikan antara lain : Bankesra Pengasuh Ponpes Rp 1.100.000, Bantuan konsumsi Rp 2.000.000, Bantuan sembako beras 20kg, mie instan 3 dus, minyak goreng 5 liter, bingkisan alat ibadah untuk pengasuh ponpes serta bantuan lain dari Baznas Purbalingga.(Gn/Prokompim)