PURBALINGGA INFO – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-119 Tahun 2024 Kodim 0702/Purbalingga di Desa Tejasari, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga telah dibuka. Program yang akan berlangsung selama 30 hari mulai dari tanggal 20 Februari sampai dengan 20 Maret 2024 tersebut, secara resmi dibuka dalam upacara pembukaan yang berlangsung di Lapangan Desa Tejasari, Selasa (20/2/24).

Perwira Seksi Teritorial Kodim 0702/Purbalingga, Letnan Satu Infanteri Suriyono, selaku Perwira Pelaksana dalam laporannya menjelaskan, TMMD Reguler Ke 119 di Desa Tejasari akan akan menelan dana sekitar Rp1.338.300.000.

“Dukungan anggaran terdiri dari dukungan operasi dari TNI AD Rp 338.300.000, dukungan anggaran APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp. 250.000.000 dan APBD Kabupaten Purbalingga Rp. 750.000.000,” katanya.

Anggaran sebesar itu akan digunakan untuk membiayai kegiatan fisik yang akan dilakukan di Desa Tejasari yaitu Pembangunan jalan baru 1.220m x 4m, pembangunan talud sepanjang 2.440m, pembangunan 2 plat beton, pembangunan jembatan, dan pembangunan 4 buah gorong-gorong.

“Dan kegiatan non fisik berupa penyuluhan materi-materi yang bermanfaat bagi masyarakat desa di wilayah Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga oleh TNI, Polri, Kejaksaan dan instansi-instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Purbalingga,” tambahnya.

Adapun manfaat pelaksanaan TMMD reguler akan memperlancar arus lalu lintas perekonomian dan kekuatan pertahanan darat, membentuk kesadaran masyarakat dalam bela negara, meningkatkan kemanunggalan TNI rakyat dan meningkatkan kesadaran hukum.

“Manfaat dari Segi fisik akan terbukanya akses jalan pertanian dari Desa Tejasari ke Desa Cilapar, memperlancar arus lalin perekonomian, meningkatkan pendapatan ekonomi desa. Segi Pertahanan dapat mendukung dan memperlancar dukungan logistik ke daerah pertahanan bagian belakang, untuk mendukung fungsi pertahanan darat bagian belakang, membentuk kesadaran masyarakat dalam bela negara, meningkatkan kemanunggalan TNI Rakyat,”ungkapnya.

Sementara itu Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Purbalingga, Yani Sutrisno, yang mewakili Bupati Purbalingga menyampaikan kegiatan ini merupakan momentum yang sangat strategis untuk membangun desa melalui semangat kebersamaan, sinergitas dan gotong royong antara TNI, pemerintah daerah, pemerintah desa, masyarakat dan seluruh stakeholder.

“Saya berpesan kepada masyarakat khususnya masyarakat Desa Tejasari hendaknya ikut berperan aktif saling bergotong-royong, bahu membahu, sengkuyung antara masyarakat dan TNI untuk bersama-sama mensukseskan seluruh program yang dilaksanakan,” ujarnya.

Yani mengatakan program TMMD telah terbukti berkontribusi besar dalam mendukung upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia berharap program ini ke depan dapat semakin optimal untuk mendorong kemajuan seluruh desa di wilayah Kabupaten Purbalingga.

“Seperti kita rasakan bersama bahwa berkat sentuhan TMMD telah banyak desa terfasilitasi akses dan infrastrukturnya, sehingga pada akhirnya dapat turut mendorong taraf kesejahteraan masyarakat. Bahkan berkat TMMD banyak masyarakat desa yang semakin termotivasi dan percaya diri mendayagunakan setiap potensi yang ada di sekitarnya. Mereka semakin terpacu berkreasi dan punya prakarsa untuk ikut terlibat dalam memajukan pembangunan,” pungkasnya. (DHS/Kominfo)