PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mengikuti Festival Gunung Slamet yang ke 6 (FGS #6) tahun 2023, termasuk menghadiri ‘Akustik Kabut Lembut’ bersama Budi Doremi. Bupati mengapresiasi kepada Pemerintah Desa Serang selaku penyelenggara, Ia berharap event ini harus terus diadakan.
“Kita berharap festival ini bisa terus berlangsung hingga tahun-tahun berikutnya,” kata Bupati Tiwi dalam Akustik Kabut Lembut FGS #6 di komplek objek wisata D’Las Serang, Kecamatan Karangreja, Sabtu (29/7/2023).
Ia mensyukuri Pandemi Covid-19 telah mereda, sehingga event tahunan ini bisa kembali berjalan setelah vakum 3 tahun. Ia menilai FGS memiliki manfaat yang besar, terutama mendongkrak kunjungan wisata dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Semoga FGS bisa berjalan lancar dan bermanfaat dalam memutar roda perekonomian di Desa Serang dan Kabupaten Purbalingga,” katanya.
Akustik Kabut Lembut dimeriahkan dengan guest star Budi Doremi. Selain itu, diramaikan opening act oleh Vibration dan Harmoni Kerontjong Moeda.
Pada kesempatan ini, Budi Doremi menyanyikan lagu-lagu andalannya, seperti : 123456, Melukis Senja, Mesin Waktu, dan Tolong. Selain itu juga menyanyikan lagu populer lain, diantaranya Inikah Cinta yang dipopulerkan ME, Penting Happy dari Jamal Mirdad dan Kopi Dangdut dari Fahmi Shahab.
Pada acara ini juga dilakukan pengundian dan penyerahan doorprize berupa sepeda motor, kulkas, televisi dan sebagainya dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto. Undian tersebut diperuntukan bagi mereka yang melakukan transaksi pembayaran melalui QRIS di D’Las Serang selama FGS #6 berlangsung.
Acara berlangsung meriah dengan dihadiri ribuan orang yang menikmati lagu-lagu Budi Doremi dalam suasana dingin berselimut kabut Lereng Gunung Slamet. (Gn/Prokompim)