PURBALINGGA- Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM bersama Forkopimda dan sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Purbalingga monitoring desk pemilu Presiden dan Wakil Presiden dan pemilihan legislatif tahun 2019 di 18 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di 18 Kecamatan. Monitoring desk pemilu terbagi menjadi dua tim, dengan Bupati Purbalingga memimpin tim pertama dan Ketua DPRD Purbalingga memimpin tim kedua.

Rombongan pertama mengawali monitoring di TPS 12 Kelurahan Purbalingga Lor Kec Purbalingga bertempat di gedung Dekopinda Purbalingga dilanjutkan TPS 15, TPS 16 dan TPS 17 Desa Babakan Kec Kalimanah yang berlokasi di MIM 2 Babakan. Selanjutnya menuju TPS 6 Desa Dawuhan Kec Padamara, TPS 2 Desa Walik Kec Kutasari, TPS 10 Desa Karangbanjar Kec Bojongsari, TPS 10 Desa Bobotsari Kec Bobotsari, TPS 11 Desa Karangreja Kec Karangreja dan TPS 12 Desa Selaganggeng Kec Mrebet.

Sedangkan rombongan kedua yang dipimpin Ketua DPRD Tongat SH MM mengawali monitoring di TPS 8 Desa Panican Kec Kemangkon, TPS 4 Desa Kebutuh Kec Bukateja, TPS 7 Desa Pandansari Kec Kejobong, TPS 6 Desa Penolih Kec Kaligondang, TPS 1 Desa Tumanggal Kec Pengadegan, TPS 6 Desa Wanogara Wetan Kec Rembang, TPS 6 Desa Karangsari Kec Karangmoncol, TPS 8 dan TPS 9 Desa Kertanegara Kec Kertanegara dan TPS 9 Desa Karanganyar Kec Karanganyar.

“Dari pantauan saya beserta seluruh jajaran Forkopimda dalam pelaksanaan pemungutan suara klir, tidak ada suatu hal yang mengganggu kelancaranya, tetap aman kondusif. Tingkat partisipasi masyarakatnya juga luar biasa karena dari hasil pantauan tadi sekira pukul 10.30 WIB yang telah memberikan suaranya sudah mencapai 50 sampai dengan 60 persen, mudah-mudahan target Purbalingga dengan angka partisipasi 75 persen dapat tercapai,” katanya saat berada di TPS 11 Desa Karangreja, Rabu (17/04).

Bupati Dyah H Pratiwi menyampaikan terimakasih kepada seluruh warga masyarakat Purbalingga yang telah ikut berkontribusi berpartisipasi dalam kegiatan pemilu serentak  pesta demokrasi 2019. Hal itu menurutnya sudah membuktikan bahwa masyarakat mampu mewujudkan pemilu yang aman, damai, kondusif berintegritas dan bermartabat di Purbalingga. “Mudah-mudahan ini menjadi keberkahan untuk kita semua,” tambahnya.

Sementara terkait keamanan, Kapolres Purbalingga AKBP Kholilur Rochman SH SIK MH mengatakan bahwa seluruh pengamanan yang dilakukan TNI POLRI yang telah dipersiapkan sejak kemarin sudah siaga di tempatnya masing-masing. Kekuatan personil pengamanan dari POLRES Purbalingga berjumlah 731 personil dan dibantu dari TNI 315 personil. Dirinya menegaskan sampai saat ini tidak ada satupun gejolak atau pengerahan massa atau hal-hal yang tidak diinginkan bersama.

“Ini menandakan bahwa cara berdemokrasi masyarakat Purbalingga sudah sangat dewasa dan saya berterima kasih kepada ibu Bupati, pak Dandim dan seluruh stakeholder serta para tokoh masyarakat yang ada di Purbalingga atas dukunganya kepada POLRI dalam rangka menjaga stabilitas kamtibmas yang kondusif,” kata Kholilur. (t/ humpro2019).